Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Dan Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, Dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Terhadap Belanja Modal

Az-zhara Shatila; Sri Rahayu; Salman Jumaili

doi:10.34127/jrlab.v12i2.772

Authors

Az-zhara Shatila Universitas Jambi
Sri Rahayu Universitas Jambi
Salman Jumaili Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.34127/jrlab.v12i2.772

Abstract

This study aims to determine the financial performance of the Districts/Cities Governments in Jambi Province with the Regional Financial Independence Ratio and the Degree of Regional Financial Decentralization. As well determine the effect of Original Local Government Revenue (PAD), Balancing Funds and Financing Surplus on the Capital Expenditure in Districts/Cities in Jambi Province. This study is a quantitative descriptive research and quantitative research. The data used in this study is quantitative data with documentation techniques. The sample for this research is 11 districts/cities in Jambi Province on the official website of the Directorate General of Fiscal Balance. This study uses the Descriptive Analysis Method using ratios was used to financial performance of the Districts/Cities Governments in Jambi Province and Multiple Linear Regression Analysis with the help of SPSS version 25 was used to determine the effect of Original Local Government Revenue (PAD), Balancing Funds and Financing Surplus on the Capital Expenditure in Districts/Cities in Jambi Province. The results showed that the financial performance of the Districts/Cities Governments in Jambi Province, in terms of Regional Financial Independence Ratio, was categorized as very low and the Degree of Regional Financial Decentralization Ratio, it was categorized as very less. The results of testing the effect of PAD, Balance Fund and SILPA variables on Capital Expenditure show that PAD has no effect on Capital Expenditure, Balance Fund has no effect on Capital Expenditure, SILPA has an effect on Capital Expenditure.

Keywords: Local Government Financial Performance, PAD, Balancing Fund, SILPA

References

Abdullah, S., & Rona, R. (2014). Pengaruh Sisa Anggaran, Pendapatan Sendiri, dan Dana Perimbangan Terhadap Belanja Modal. Iqtishadia: Jurnal Kajian Ekonomi Dan Bisnis Islam STAIN Kudus, 7(1), 179–202.

Antari, N. P. G. S., & Sedana, I. B. P. (2018). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Belanja Modal Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 7(2), 1080. https://doi.org/10.24843/ejmunud.2018.v7.i02.p19

Arini, P. R., & Kusuma, M. W. (2019). Pengaruh Belanja Modal Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Investasi Swasta Di Indonesia Dengan Pertumbuhan Ekonomi Sebagai Variabel Intervening. Jurnal Riset Akuntansi Mercu Buana, 5(1), 28. https://doi.org/10.26486/jramb.v5i1.611

Christia, A. M., & Ispriyarso, B. (2019). Desentralisasi Fiskal Dan Otonomi Daerah Di Indonesia. Law Reform, 15(1), 149. https://doi.org/10.14710/lr.v15i1.23360

Demora, V. (2017). Analisis derajat desentralisasi dan kemandirian PAD serta hubungannya dengan produktivitas belanja daerah di Kota Jambi. E-Jurnal Perspektif Ekonomi Dan Pembangunan Daerah, 5(1), 13–20. https://doi.org/10.22437/pdpd.v5i1.3952

Eksandy, A., Hakim, M. Z., & Ekawati, E. (2019). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Modal (Pada Pemerintah Provinsi Banten Periode 2011-2015). Competitive Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 2(2), 85. https://doi.org/10.31000/competitive.v2i2.917

Febriani, D., & Asmara, J. A. (2018). Pengaruh Sisa Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, dan Dana ALokasi Khusus terhadap Belanja Moda Fungsi Pendidikan (Studi pada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA), 3(4), 585–599.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 25 (Edisi Semb). Semarang: Badan Penerbit Uniiversitas Diponegoro.

Gugus Wandira, A. (2013). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, dan Dana Bagi Hasil terhadap Pengalokasian Belanja Modal.

Halim, A. (2014). Manajemen Keuangan Sektor Publik: Problematika Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah. Jakarta: Salemba Empat.

Halim, A., & Kusufi, M. S. (2014). Akuntansi Sektor Publik (Edisi Kedu). Jakarta: Salemba Empat.

Halim, A., & Kusufi, M. S. (2018). Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah (4th ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Ikhwan, P. (2017). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil Dan Belanja Pegawai Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal (Studi Empiris pada Pemerintah Provinsi di Indonesia). Artikel Ilmiah, 1–20.

Jemparut, M. S. (2017). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Alokasi Umum Pada Belanja Modal Akhmad Riduwan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya. 6(32).

Karmeli, E., Haryadi, W., & Muslimin, M. (2022). Analisis Kemandirian Daerah Dan Derajat Desentralisasi Fiskal Daerah Kabupaten Sumbawa. Jurnal Ekonomi & Bisnis, 10(1), 52–60. https://doi.org/10.58406/jeb.v10i1.730

Kasdy, L. M., Nadirsyah, N., & Fahlevi, H. (2019). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, Dan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Terhadap Belanja Modal Dan Implikasinya Pada Realisasi Belanja Modal Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Indonesia. Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam, 4(1), 1–18. https://doi.org/10.24815/jped.v4i1.10916

Kharisma. (2013). Desentralisasi Fiskal Dan Pertumbuhan Ekonomi : Sebelum Dan Sesudah Era Desentralisasi Fiskal Di Indonesia. Jurnal Ekonomi Dan Studi Pembangunan, 14.

Kusmayadi, R. C. R. (2019). Identifikasi Regulasi Peningkatan Investasi dan Perluasan Lapangan Kerja di Kabupaten Malang: Iqtishodia: Jurnal Ekonomi Syariah, 4(2), 207–234. https://doi.org/10.35897/iqtishodia.v4i2.195

Mamuka, V., & Elim, I. (2014). Analisis Dana Transfer Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Talaud. Jurnal EMBA, 2.

Mardiasmo. (2013). Perpajakan (Edisi Revi). Yogyakarta: Andi.

Mardiasmo. (2018). Akuntansi Sektor Publik (Andi, ed.). Yogyakarta.

Melmambessy, D. (2022). Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Kota Jayapura Ditinjau Dari Rasio Kemandirian Daerah, Ketergantungan Daerah, Desentralisasi Fiskal Dan Efektivitas. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 13(2), 10–15. https://doi.org/10.55049/jeb.v13i2.90

Nomor 12 Tahun 2019, P. P. Pengelolaan Keuangan Daerah. , (2019).

Noor Aini Arifah, H. (2019). Analisis Pengaruh Sisa Anggaran, Pendapatan asli Daerah dan Dana Perimbangan terhadap Belanja Modal di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa tengah Tahun 2013-2017. Diponegoro Journal of Accounting, 8(2), 1–8.

Novianto, & Hanafiah. (2015). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan Dan Kinerja Keuangan Terhadap Alokasi Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten / Kota Di Provinsi Kalimatan Barat. Jurnal Ekonomi, 1–22.

Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. , (2010).

Peraturan Kementerian Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah. , (2020).

Saragih. (2013). Desentralisasi Fiskal dan Keuangan Daerah Dalam Otonomi (Cetakan Pe). Ghalia Indonesia.

Sari, D. G. Y. A., Kepramareni, P., & Novitasari, N. L. G. (2017). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan Dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Terhadap Alokasi Belanja Modal Kabupaten/Kota Se-Bali. Jurnal KRISNA: Kumpulan Riset Akuntansi;, 9(1), 15–29.

Sekaran, U., & Bougie, R. (2017). Metode Penelitian untuk Bisnis (Edisi 6 Bu). Jakarta: Salemba Empat.

Siregar, B. (2015). Akuntansi Sektor Publik (Akuntansi Keuangan Pemerintah Berbasis Akrual) (Edisi Pert). Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.

Sofwan, Syifa Vidya dan Octaviyanti, S. (2020). pengaruh pendapatan asli daerah dan sisa lebih pembiayaan anggaran terhadap belanja modal badan badan pengelolaan keuangan dan asset kota Bandung periode 2010-2018. Jurnal Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi UNIBBA, Vol. 11(3), 120.

Susilawati, D., Kusumastuti Wardana, L., & Fajar Rahmawati, I. (2018). Menilai Kinerja Keuangan dengan Analisis Rasio Keuangan: Studi Kasus BKAD Sleman. Jati: Jurnal Akuntansi Terapan Indonesia, 1(2), 91–98. https://doi.org/10.18196/jati.010210

Syahputra, R. (2017). Analisis Derajat Desentralisasi atau Kemandirian Keuangan Daerah Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah di Aceh Tamiang. Jurnal Samudra Ekonomika, 1(1), 12–21.

Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022. Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. , (2022).

Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. , (2014).